Suatu ketika di sebuah perusahaan logistik dan transportasi, sebut saja Samudera Indonesia Group saya pernah bekerja selama 6 bulan sebagai programmer dan ada momen dimana ada pergantian management di bagian IT. Seorang direktur IT yang baru sedang memperkenalkan diri dan sekaligus memberikan pidato pembuka.
Pidato tersebut sangat terkesan seperti acara motivasi yang dibawakan oleh motivator kawakan. (Terlihat) semua orang begitu semangat dalam mendengarkan, karena pembawaan yang berapi-api.
Acara ini dibuat cukup interaktif, dimana audience juga diajak diskusi, diberi pertanyaan. Suatu ketika aku mendapat giliran ditanya mengenai 10 tahun lagi kamu mau jadi apa?
Aku pun menjawab "Kerja di Eropa!" dengan mantap dan jelas. Dan taukah apa reaksi forum tersebut?
Poker Face! Pasang muka datar, sembari bertanya-tanya "apa yang salah?"
Kemudian direktur itu menimpali "Mas, ke eropa itu jalan-jalan. bukan untuk kerja".
Satu orang lagi mendapatkan giliran ditanya oleh beliau, dan jawab rekan saya itu
"10 Tahun lagi saya mau pensiun"
Reaksi dari beliau? "Kalau mau pensiun, besok juga bisa mas"
Apa yang salah dari bermimpi pak?
Pidato tersebut sangat terkesan seperti acara motivasi yang dibawakan oleh motivator kawakan. (Terlihat) semua orang begitu semangat dalam mendengarkan, karena pembawaan yang berapi-api.
Acara ini dibuat cukup interaktif, dimana audience juga diajak diskusi, diberi pertanyaan. Suatu ketika aku mendapat giliran ditanya mengenai 10 tahun lagi kamu mau jadi apa?
Aku pun menjawab "Kerja di Eropa!" dengan mantap dan jelas. Dan taukah apa reaksi forum tersebut?
TERTAWA TERBAHAK-BAHAK
Poker Face! Pasang muka datar, sembari bertanya-tanya "apa yang salah?"
Kemudian direktur itu menimpali "Mas, ke eropa itu jalan-jalan. bukan untuk kerja".
Satu orang lagi mendapatkan giliran ditanya oleh beliau, dan jawab rekan saya itu
"10 Tahun lagi saya mau pensiun"
Reaksi dari beliau? "Kalau mau pensiun, besok juga bisa mas"
Apa yang salah dari bermimpi pak?
Comments
Post a Comment